CERITA MINI : UTUSAN PERTAMA

Salah kaprah!
Beliau nggak salah tahu!
Misalnya begini :

Anda sedang menjamu tamu kehormatan anda, disisi lain dalam waktu yang sama anda sudah punya janji yang lain dengan Sahabat baik anda. Apa yang harus dilakukan? Mengusir halus tamu kehormatan dan bilang anda ada punya acara lain dengan seorang lain yang bisa melukai hati tamu anda. Atau mengingkari janji dengan sahabat anda?

Sebuah pilihan yang seperti tersebut di atas adalah permisalan yang dipilih untuk mengibaratkan situasi Beliau yang sering disalahkaprahi kalau beliau bersalah.

Lanjutannya begini :
Ketika Beliau tercipta, hikmahnya adalah sebagai utusan pertama khan. Yang namanya utusan tentu membawa misi atau tujuan. Tujuan katakanlah untuk menyelamatkan manusia. Menyelamatkan tentu saja harus turun ke dunia. Dalam kisahnya Beliau 'dilarang' memakan buah kutukan yang mana 'hukumannya' adalah turun ke dunia.

Gimana coba, Beliau diutus namun turun mandat utusannya -dengan turun ke dunia- namun 'melarang'nya si PENGUTUS justru 'hukumannya' adalah mandat untuk beliau menjadi Utusan.

Mangkanya sah bila beliau dimisalkan seperti diatas tadi kan?

Yang akhirnya dengan bijaksana Beliau 'melanggar larangan' yang pada hakikatnya adalah perintah tersirat dari si PENGUTUS. Jadi salah kaprah kalau dianggap Beliau bersalah.

Atau ada permisalan lain yang lebih sederhana agar salah kaprah ini bisa jadi tidak salah kaprah bagi orang2 yang menganggap beliau bersalah.
Ada?
Silahkan dicoba..

Tag : Cerita Mini : UTUSAN PERTAMA.

SALAM Saya

links to : cerita dewasa

Postingan terkait:

Ditulis Oleh : Cerita Dewasa ~ Ali Afif Hora Keren

Tulisan CERITA MINI : UTUSAN PERTAMA ini diposting oleh Cerita Dewasa pada hari Selasa, 17 Mei 2011. Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca Tulisan ini di Blog Ali Afif, Bukan Blogger terbaik Indonesia ataupun Legenda Blogger Tegal, Blogger keren ya Bukan. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar.

:: support to buwel ! ::

Loading...
Comments
1 Comments